- Fenomena
Sosial Media di Dunia Dakwah
Allah
berfirman:
وَلْتَكُنْ مِنْكُمْ أُمَّةٌ يَدْعُونَ إِلَى الْخَيْرِ وَيَأْمُرُونَ
بِالْمَعْرُوفِ وَيَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ
“Dan hendaklah ada di antara kamu
segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang makruf dan
mencegah dari yang munkar; merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS. Âli ‘Imrân [3]: 104)
Sosial
media adalah hal yang
tak dapat kita pungkiri keberadaannya saat ini. Agar dakwah kita dapat
berkembang jangkauannya, tentunya harus mengikuti zaman. Facebook, Twitter, Pinterest, Google+ dan Instagram adalah beberapa contoh
sosial media yang banyak digunakan oleh para pengguna internet dewasa ini.
Awalnya,
sosial media hanya digunakan untuk para penyuka internet saja dan tak digunakan untuk
urusan dakwah. Namun sekarang, para pelaku dakwah –bukan hanya yang bergelar ustadz atau dai– juga sudah mulai mempertimbangkan sosial
media. Sosial media juga dapat mempertemukan
kita dengan orang-orang yang sulit kita temui, misalnya seorang dari perusahaan besar, atau
orang-orang ternama. Awali dengan follow atau menambahkan
mereka sebagai teman. Retweet atau berbagi di wall (beranda) mereka. Sampaikan dakwah kita ke tengah-tengah
mereka.
Lewat
sosial media, kita juga dapat melakukan sebuah perhelatan baik secara online
maupun offline. Contoh perhelatan online misalnya dengan ‘chatting bareng’,
tanya jawab via twitter, atau dauroh kajian online. Selain itu, kita juga dapat membuat acara kajian di suatu
tempat dan dapat mempromosikan acara tersebut lewat sosial media.
- Mampu
menembus batas ruang dan waktu dalam sekejap dengan biaya dan energi yang
relatif terjangkau.
- Pengguna
jasa internet setiap tahunnya meningkat drastis. Hal ini berarti berpengaruh pula pada jumlah
penyerap misi dakwah.
- Bisa
diakses di mana saja
dan kapan saja.
- Para
pakar dan ulama yang berada di balik
media dakwah via internet bisa lebih konsentrasi dalam menyikapi setiap wacana
dan peristiwa yang menuntut status hukum syariat.
- Dakwah
melalui internet telah menjadi salah satu pilihan masyarakat. Dengan berbagai macam situs, mereka bebas memilih materi dakwah yang
mereka sukai.
Dengan demikian, pemaksaaan kehendak bisa dihindari.
- Cara
penyampaian yang variatif telah membuat dakwah Islami via internet bisa
menjangkau segmen yang luas.
- Membangun
Strategi Dakwah Islam
Pada
masa sekarang ini,
kemajuan teknologi –khususnya
dalam bidang informasi, komunikasi dan transportasi– sangat begitu cepat. Maka, yang akan keluar sebagai pemenang dan
mendapat manfaat
dari globalisasi adalah yang telah secara mantap mempersiapkan diri. Mulai
politik, sosial,
budaya bahkan agama terkena pengaruh globalisasi. Kini, Islam telah menghadapi beberapa serangan peradaban dan pandangan dunia
asing yang mengancam.
Serangan itu banyak merusak peradaban yang dibangun Islam berabad-abad
lamanya.
Lalu, strategi yang dilakukan dalam kegiatan membangun jaringan
dakwah adalah dengan memanfaatkan perkembangan global connection. Sistem ini merupakan salah satu alternatif untuk dijadikan sebagai media untuk
berdakwah. Aspek keuntungan yang diperoleh dengan pemanfaatan jaringan internet
antara lain:
- Dapat
memepererat jalinan persaudaraan antara satu dengan lainnya.
- Dapat
memberikan informasi dalam waktu yang singkat (aspek sosial).
- Dapat
berdiskusi mengenal
perkembangan islam (aspek agama) serta pengembangan ilmu pengetahuan teknologi
(aspek ilmu
pengetahuan).
Selain itu, strategi yang digunakan dalam membangun
dakwah islam di antaranya melalui jaringan facebook, yahoo messenger, twitter, miRC dan lain sebagainya. Perkembangan dunia komunikasi
merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan fasilitas yang namanya facebook, yahoo messenger, twitter, miRC dan saudaranya. Berbagai fasilitas terebut merupakan
suatu alternatif yang
efektif dalam upaya menghubungkan antara satu individu dengan individu yang lain, agar terjalin hubungan mitra pembangunan
yang harmonis dan saling menguntungkan. Oleh karena itu, jaringan tersebut
sangat tepat sekali sebagai sarana dalam membangun dakwah Islam.
- Facebook,
Yahoo Messager, Twitter dan miRC
Facebook
merupakan aplikasi yang sangat
tepat digunakan sebagai
strategi dakwah.
Kita bisa mengirim berbagai
pesan dakwah melalui layanan tersebut. Dengan chatting, berarti kita sudah
melakukan strategi dakwah fardhiyah (kewajiban), sehingga pendekatan kita lebih inten
dan ikatan persaudaraan kita akan semakin kuat. Yahoo messenger merupakan
salah satu messenger yang dapat dipakai untuk berkomunikasi via media teks
(chat) secara online.
Ia memiliki banyak kegunaan, diantaranya: chatting, telepon, webcam, mengirim file, mengirim gambar, dll. Chatting: kita bisa menggunakan
fasilitas chatting untuk dakwah terutama dakwah fardhiyah, yaitu dakwah secara personal dengan
seseorang. Dengan dakwah ini diharapkan seseorang mengetahui karakter seseorang serta mungkin bisa membantu
menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapinya Conference: pada fasilitas
conference Ym ini kita bisa membuat sebuah pengajian online, pesertannya
diundang dari teman yang ada di computer kita.
Kita
bisa memberikan tausiyah secara lisan dan peserta mendengarkan ceramah yang
kita berikan melalui earphone/headphone. miRc Room: kita bisa
membuat sebuah room/ruangan yang temanya tentang kajian keislaman didalmnya
adakan diskusi keislaman serta tasuiyah dengan bahasa yang menarik sehingga
peserta tidak bosan
- Dakwah
Bisa Lewat Facebook dan Twitter
Dakwah
bisa dilaksanakan melalui situs jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter.
Karena itu, pada era sekarang dengan penguasaan teknologi informasi yang baik,
dai bisa memanfaatkan situs jejaring sosial sebagai salah satu sarana dakwah
dan tidak hanya berdakwah di mimbar saja. Para dai harus melek TI agar bisa
menyebarkan dakwah melalui facebook atau twitter yang penggunanya setiap hari
terus bertambah. Facebook dan twitter sebenarnya bukanlah hanya sarana
‘cuap-cuap’ (bercerita), caci maki, curhat atau lainnya.
Kedua
jejaring sosial itu bisa menjadi salah satu media dakwah yang efektif mengingat
pengguna facebook di Indonesia cukup besar, sehingga dakwah melaui media
tersebur sangat mungkin dilakukan. Ia mengatakan, semua jejaring sosial bisa
jadi media dakwah. Sebab semua penggunanya pasti membaca postingan dakwah
tersebut.Jadi kecanggihan teknologi informasi bisa digunakan untuk dakwah dan
jangan menjadi wadah untuk caci maki serta melihat gambar porno. Pada
peringatan Satu Abad Perguruan Thawalib Padang Panjang selain mengangkat orasi
ilmiah oleh Menkominfo juga dilaksanakan beberapa rangkaian kegiatan.
- Tebarkan
Perdamaian Melalui Jejaring Sosial
Betapa
luar biasanya penyebaran informasi melalui internet, terlebih melalui
pemanfaatan jejaring sosial media.
Maraknya penggunaan situs pertemanan sebagai tempat untuk mempermudah
komunikasi, menjalin relasi, serta menangkap dan menyebarkan informasi menjadi
hal penting untuk diperhatikan sekarang ini. Jika tidak dapat memanfaatkan
dengan baik sebuah media yang masih terbilang baru itu maka sosial media juga
tak jarang melahirkan dampak-dampak negatif dan merugikan penggunanya. Misalnya permusuhan, adu domba, sarana penyebar
kebencian, bahkan mendorong sebuah tindak kekerasan yang terjadi di dunia nyata.
Jejaring
sosial media di internet adalah semacam tempat berkumpul hampir setiap orang. Yang dimaksud berkumpul di sini adalah mempertemukan banyak orang. Pesan penting yang harus disebarkan demi
redamnya sebuah konflik itu harus dikemas dengan baik. Dibutuhkan sebuah penyampaian konten dan materi yang
menarik, sehingga akan banyak orang yang terlibat untuk membaca dan menangkap
pesan tersebut.
Dalam hal ini memang
dibutuhkan sebuah akurasi, strategi dan pembelajaran kasus yang mendalam agar
perjuangan itu tidak setengah-setengah.
Sebagian
isi dari nilai-nilai
kemanusiaan adalah melakukan upaya pembelaan dan perlindungan terhadap
pihak-pihak yang membutuhkan.
Masih banyak di luar sana
saudara-saudara kita yang mengharap sebuah gerakan pembelaan dan perlindungan. Dan yang paling mudah dan sangat berdampak untuk kita lakukan sekarang ini adalah
dengan memanfaatkan jejaring sosial di internet semacam ini.
Kelebihan
internet yang tidak mengenal batas geografis juga menjadikan internet
sebagai sarana yang ideal untuk melakukan kegiatan belajar jarak jauh, baik
melalui kursus tertulis maupun perkuliahan. Tentu saja ini menambah panjang
daftar keuntungan bagi mereka yang memang ingin maju dengan memanfaatkan sarana
internet.
Internet juga merambah ke dalam bidang keagamaan, bidang yang biasanya
jarang mengadaptasi perkembangan teknologi. Di sini, internet dimanfaatkan untuk sarana
dakwah maupun diskusi-diskusi keagamaan. Di Indonesia, jaringan-jaringan
seperti IsNet (Islam) maupun ParokiNet
(Katolik) telah lama beroperasi dan memberikan manfaat yang besar bagi umat.
Kegiatan sosial seperti pengumpulan zakat dan infak
dapat dilaksanakan secara cepat melalui sarana internet.
Sebagaimana
hal-hal lain di dunia, internet selain menawarkan manfaat, juga menyimpan
kerugian. Berlimpahnya informasi yang tersedia dari bermacam-macam sumber
membuat para netters harus jeli dalam memilah-milah. Maklum, karena sifatnya
yang bebas, maka tidak sulit bagi pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab
untuk memajang informasi yang menyesatkan, atau bahkan yang menjurus ke arah
fitnah. Tidak semua informasi yang didapat melalui sarana internet terjamin
akurasinya. Dalam hal ini, para pengguna internet sangat dituntut kejeliannya
agar tidak terlampau mudah percaya terhadap informasi-informasi yang tidak
jelas, baik sumber maupun kredibilitas penyedianya.
Pembajakan
karya intelektual juga merupakan salah satu ekses negatif dalam penggunaan
internet. Tahukan anda bahwa format musik MP3, video yang populer itu hampir
semuanya ilegal? Dan materi ilegal semacam ini dapat dengan mudah menyebar
berkat “jasa” internet.
Semoga bermanfaat...